Saturday, June 17, 2006

Berbicara Tentang Kita Yang Terlalu Barat

Mengapa kritik ini sangat sering kudengungkan??? Karena begitu banyak kesedihan yang mendalam. Selain hiruk-pikuk tentang rasionalitas, dan khas ketimuran yang irasional. Ada hal lain lagi yang lebih menyayat.

Sering kali aku mengamati, begitu banyak generasi muda, terutama balita di kota-kota besar yang tak bisa berbahasa Indonesia. Bukankah ini menyedihkan??? Gejala ini banyak terjadi pada anak-anak kalangan kelas atas yang mengenyam pendidikan di sekolah internasional.

Oke-oke saja bersekolah di sekolah internasional. Tapi kalo sampe gak bisa bahasa Indonesia, karena sehari-hari berbahasa Inggris bukannya itu namanya kebablasan. Karena di rumah pun kebanyakan orang tua itu bersosialisasi dengan anaknya dalam bahasa Inggris....

Bayangkan anak Anda baru menginjak balita dan sudah dicekoki bahasa asing. Ironis sekali bukan??? Padahal kata para ahli psikologi dalam usia seperti itu sebaiknya anak-anak itu cukup diperkenalkan dengan bahasa ibu.

Ya dengan gejala sosial yang seperti ini maka jangan heran bila ke depan kita akan semakin amburadul. Jangan-jangan bahasa Indonesia pun akan menghilang dari bumi tercinta.

Karena bahasa bukan sekedar untuk komunikasi, bahasa mengandung makna pemahaman budaya. Bila yang pandai berbahasa Indonesia saja, pemahaman tentang dirinya saja kacau. Gimana dengan generasi yang hanya mengenal bahasa Inggris??? Aku bahkan tak ingin membayangkannya...


Yogyakarta, 150606

No comments: